Bahan Bakar Terbaik Untuk Toyota Rush Kesayangan Anda

  • Whatsapp
Bahan Bakar Terbaik Untuk Toyota Rush
Credit by : canva.com

Hallo sobat Kocistang, kali ini kita akan membahas tentang Bahan Bakar Terbaik Untuk Toyota Rush Kesayangan Anda. Bahan bakar harus kita perhatikan ya guys.

Karena bahan bakar adalah element yang sangat penting bagi kendaraan terutama mobil toyota rush yang kali ini akan kita bahas.

Bacaan Lainnya

Sejarah Toyota Rush

Kisah Toyota Rush dimulai pada tahun 2006. Daihatsu Terios Twin langsung disambut hangat oleh konsumen di segmen sport utility vehicle atap rendah, yang juga dikenal dengan LSUV.

Dengan status LSUV, tampilan Rush dihadirkan dengan desain yang ramping. Ban serep khas Jeep Rear bergelantungan di tutup bagasi.

Oleh karena itu, Rush generasi pertama disebut juga dengan Konde Rush. Interiornya juga masih menggunakan konfigurasi 5-seater, kecuali varian yang lebih tinggi dari 2016.

Kemudian direvisi secara substansial pada 2017 atau setelah 11 tahun. Kisah Toyota Rush berlanjut dengan tampilan yang lebih modern, aura Jeep kini lebih condong ke arah urban SUV.

Kekhasannya terlihat pada dimensi yang lebih rendah namun lebih panjang. Roda cadangan di bagasi belakang juga hilang.

Dengan dimensi yang lebih panjang, interior Rush generasi kedua juga lebih nyaman. Juga, semua varian sekarang menggunakan konfigurasi 7-kursi.

Bahan Bakar Terbaik Untuk Toyota Rush

Oke, dari segi bahan bakar yang direkomendasikan untuk performa Toyota Rush G 2013, minimal tetap bisa “menelan” bahan bakar dengan nilai oktan 90 RON atau grade pertalite.

Namun performa menjadi lebih optimal saat mengkonsumsi bahan bakar dengan oktan. RON 92 atau setara dengan Pertamax.

Jadi pertalite tidak lebih dari RON 90, Pak. Pasalnya, rush produksi 2013 masih menggunakan mesin 3SZ-VE, 4 silinder segaris berkapasitas murni 1.495cc, DOHC 16 katup, VVT-i.

Mesin ini memiliki rasio kompresi 10:1, dimana rasio kompresi masih memungkinkan penggunaan bahan bakar 90 RON atau setara Pertalite.

Namun jika ingin tenaga mesin terasa lebih bertenaga, gunakan bahan bakar RON 92 atau Pertamax. Kelas Kami mengujinya di Outlet Rush S matic 2012 dengan mesin yang sama (3SZ-VE 1.5L).

Hasilnya, traksi mobil lebih stabil dibandingkan saat menggunakan Pertalite.Lalu soal pencampuran Pertalite dengan Pertamax masih mesin aman.

Jumlah pertalite juga sedikit. Tapi mungkin ada masalah dalam jangka panjang. Hal ini karena kandungan sulfur Pertalite lebih tinggi dibandingkan Pertamax.

Kandungan belerang ini dapat menyebabkan residu menumpuk di saluran pembakaran, yang pada akhirnya dapat menyumbat injektor.

Jadi kedepannya kami sarankan hanya menggunakan Pertamax murni karena Pertamax mengandung aditif deterjen atau deposit pembersih yang lebih baik, juga memiliki kemampuan mencegah karat pada komponen mesin lebih pintar dari Pertalit.

Kesimpulan

Sesuaikan bahan bakar kendaraan kalian sesuai sepesifikasi yang ada, karena jika bahan bakar itu tidak seseuai.

Bisa berpengaruh terhadap peforma mesin bahkan bisa saja menggerus masa pemakaian komponen-komponen kendaraan anda.

Terimaksih 😀

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *